Bagi para pecinta sayuran ataupun lalapan, pasti sudah tidak asing lagi dengan salah satu nama sayuran hijau yang satu ini, yaitu pakcoy atau sawi sendok. Bukan hanya terkenal akan kelezatan rasanya, sayuran yang sering ditemukan di berbagai olahan Chinese food ini juga memiliki segudang manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, yaitu bermanfaat untuk membantu menjaga kesehatan jantung, mencegah peradangan dalam tubuh, hingga mengurangi risiko kanker.
Menjadi salah satu jenis sayuran yang banyak digemari oleh para masyarakat umum, pakcoy juga bukan menjadi jenis sayuran yang sulit untuk dibudidayakan. Hanya membutuhkan beberapa alat dan bahan sederhana, perkebunan pakcoy yang dapat kamu petik setiap hari dapat dibuat dengan mudah. Lalu bagaimana caranya? Simklah artikel yang akan disajikan oleh SiTua.net berikut ini.
Cara Budidaya Pakcoy Dengan Mudah
Bagi kamu yang merasa tertarik menagenai bagaimana cara budidaya pakcoy, berikut ini ada beberapa langkah yang dapat kamu coba terapkan:
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
Langkah pertama yang harus kamu lakukan jika ingin melakukan budidaya pakcoy adalah menyiapkan beberapa alat dan bahan yang dipelukan. Jenis alat dan bahan yang kamu siapkan dapat kamu sesuaikan dengan skala budidaya yang akan kamu lakukan, namun jika kamu hanya ingin melakukan budidaya pakcoy dengan skala kecil guna mencukupi kebutuhan sayur harian rumahmu, berikut ini adalah beberapa alat yang perlu kamu siapkan:
- Biji pakcoy
- Tray semai
- Skop
- Pot atau polybag
- Spray air
Setelah beberapa alat dan bahan yang disebutkan di atas telah berhasil kamu dapatkan, kamu dapat melakukan pembuatan media tanam semai yang terdiri dari campuran sekam bakar, cocopeat, atau tanah humus.
2. Penyemaian Bibit
Setelah beberapa alat dan bahan pendukung kegiatan budidaya pakcoy telah berhasil kamu dapatkan dan juga pembuatan media tanam semai telah berhasil kamu selesaikan, langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan dalam kegiatan budidaya tanaman pakcoy adalah melakukan penyemaian bibit yang berasal dari benih.
Berikut ini adalah langkah-langkah penyemaian bibit pakcoy:
- Lakukan pengisian tray semai dengan menggunakan media tanaman semai yang telah dibuat.
- Membuat lubang di setiap kotak tray semai dengan menggunakan ujung jari. Pastikan lubang yang dibuat tidak terlalu dalam, agar pertumbuhan akar tidak menjadi sulit dan biji mudah berkecambah
- Masukkan 1-2 biji pakcoy di setiap lubang tray semai.
- Tutup biji pakcoy yang kamu tanam dengan menggunakan media tanam semai secara halus.
- Lakukan penyiraman dengan menggunakan semprotan air guna menjaga kelembapan media tanamam
- Letakkan tray semai di tempat teduh.
- Setelah biji berkecambah, tanaman pakcoy boleh terpapar sinar matahari.
3. Pemindahan bibit
Setelah bibit pakcoy yang dilakukan penyemain telah berusia 14 hari yang ditandai dengan tumbuhnya 3-4 daun, itu tandanya tanaman pakcoy telah siap untuk dilakukan pemindahan ke media tanam asli yang berupa pot atau polybag yang telah disiapkan sebelumnya.
Melakukan pemindahan tanaman pakcoy tidaklah sulit untuk dilakukan, kamu hanya membutuhkan kesabaran dan kehati-hatian, guna menghindari adanya putus akar disaat melakukan pemindahan. Setelah tanaman pakcoy telah berhasil terangkat dari media tanam semai dengan kondis akar yang bagus, segera masukan ke dalam pot atau polybag yang sebelumnya telah diberi media tanam berupa tanah.
Setelah pemindahan bibit telah selesai kamu lakukan dengan sempurna, jangan lupa untuk melakukan penyiraman tanaman selama dua kali dalam sehari dan letakkan tanaman pakcoy di tempat yang terkena paparan cahaya matahari secara langsung selama ± 5 jam dalam sehari.
4. Perawatan
Melakukan perawatan tanaman pakcoy bukanlah sebuah perkara yang sangat sulit untuk dilakukan. Dalam merawat tanaman pakcoy, hal terpenting yang harus diperhatikan adalah melakukan pembersihan gulma pengganggu dan juga melakukan pemotongan pada daun yang terlihat menguning agar tidak mengganggu proses pertumbuhan.
Jangan lupa untuk memberi pupuk pada tanaman pakcoy yang kamu budidayakan, dengan menggunakan pupuk kandang, pupuk organik maupun pupuk cair. Pemberian pupuk dapat dilakukan seminggu setelah kegiatan pemindahan bibit dilakukan, agar daun-daun pakcoy dapat tumbuh lebar dengan cepat. Pemupukan selanjutnya dapat kamu lakukan selama dua minggu sekali.
Pastikan tempat yang kamu gunakan untuk meletakkan pot atau polybag yang berisikan tanaman pakcoy berada jauh di lokasi dimana terdapat habitat hewan mematuk seperti ayam, karena mengingat daun pakcoy sangatlah mudah sobek. Lakukan penyemprotan menggunakan pestisida organik juga dapat kamu lakukan jika tanaman pakcoy yang kamu budidayakan terindikasi terkena serangan hama seperti ulat.
5. Panen
Masa panen pakcoy dapat dilakukan ketika tanaman telah menginjak usia 30-45 hari. Pemanenan dapat dilakukan dengan cara mencabut tanaman secara langsung hingga ke akar, atau memotong hingga ke bagian pangkal batang. Jika kamu ingin melakukan penanaman kembali, kamu cukup merotasi media tanam yang sudah digunakan sebelumnya.
Penutup
Dengan mengikuti langkah-langkah yang sederhana, siapa pun bisa dengan mudah membudidayakan pakcoy di rumah mereka sendiri. Tidak hanya dapat memberikan kepuasan dalam menghasilkan tanaman segar dan sehat, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang besar bagi konsumen jika budidaya pakcoy dilakukan guna kegiatan dipasarkan.
Dalam budidaya pakcoy, penting untuk memilih lokasi yang tepat, menyediakan bibit yang baik, mempersiapkan tanah yang subur, memberi air dan pupuk secara teratur, serta memeriksa dan menjaga tanaman agar bebas dari hama dan penyakit. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kita dapat menikmati panen pakcoy yang melimpah dan berkualitas tinggi di rumah kita sendiri.
Jangan ragu untuk mencoba sendiri dan menikmati hasilnya!